Friday 11 March 2016

Pengertian Saham

Dalam pasar modal, saham merupakan salah  satu produk yang paling banyak diperjualbelikan. Ukuran pergerakan pasar juga dihitung dari volume saham yang dipejualbelikan setiap hari. Bagi perusahan, saham menjadi salah satu cara mencari modal baru untuk melakukan ekspansi produksi dan pemasaran. Secara umum pengertian saham adalah surat, tanda, atau sertifikat yang menjadi bukti bagi siapa saja yang telah menanamkan modal pada suatu badan usaha atau perusahaan. Bagi badan atau seseorang yang memiliki saham suatu perusahaan maka dia termasuk pemilik perusahaan tersebut.

Bagi investor, saham mempunyai prospek keuntungan yang menjanjikan. Selain penerimaan deviden, saham juga bisa diperjualbelikan dengan margin nilai yang besar atau sesuai dengan keadaan pasar. Jika keadaan ekonomi sedang baik maka investasi melalui saham akan sangat menguntungkan. Jenis saham dibagi dua yaitu :
a. Saham Biasa
Saham biasa merupakan instrumen pasar modal yang paling banyak diburu oleh investor. Saham biasa memberikan keuntungan berupa deviden bagi pemiliknya. Deviden merupakan bagian keuntungan suatu perusahaan yang diberikan kepada pemilik saham. Di lain sisi pemilik saham biasa juga harus menanggung kerugian yang mungkin terjadi atau dialami oleh perusahaan. Jadi pemilik saham mempunyai resiko yang harus dia tanggung selama memiliki saham tersebut. Semakin besar kepemilikan saham akan memberikan hak yang lebih besar bagi pemiliknya untuk ikut menentukan kebijakan perusahaan dan ikut dalam manajemen perusahaan.
b. Saham preferen

Saham ini merupakan saham khusus yang tidak terlalu banyak diperjualbelikan, selain itu jarang perusahaan menerbitkan saham ini. Karakter saham ini mirip obligasi, yaitu pemilik saham mempunyai keuntungan deviden yang tetap seperti bunga obligasi. Jadi resiko investor juga kecil. Selain itu pemilik saham preferen mempunyai kekuasaan yang cukup besar dalam perusahaan, mereka bisa saja mengganti jajaran direksi jika deviden tidak bisa memenuhi target tetap yang sudah ditentukan sebelumnya.

No comments:

Post a Comment

Blog saya yang lain